Masino Sinaga

Web Development and PHPMaker

Anda di sini: Beranda / Web Development / Posisi Menu: Ingin yang Horizontal (Atas) atau Vertical (Kiri)?
Jangan Senang Dulu Jika Aplikasi Web yang Anda Buat Menggunakan AJAX yang Berlebihan!
Seberapa Mobile Responsive-kah Aplikasi Web yang Anda Kembangkan?

Posisi Menu: Ingin yang Horizontal (Atas) atau Vertical (Kiri)?

Sen, 24 Maret 2014 oleh Masino Sinaga Tinggalkan Komentar

Setiap aplikasi web pasti memiliki menu. Menu berisi link ke halaman yang dapat diakses oleh Pengguna sesuai dengan Peran-nya di aplikasi tersebut. Menu bisa hanya terdiri dari satu level (hanya menu induk saja), atau bahkan bisa juga lebih dari satu level (memiliki sub-menu yang merupakan percabangan dari menu induknya). Posisi menu di aplikasi berbasis web biasanya berada di bagian paling atas halaman (Menu Horizontal), atau di sebelah kiri (Menu Vertical). Jarang sekali ada aplikasi web yang menempatkan posisi menu di sebelah kanan atau bawah.

Dari beberapa aplikasi web yang pernah saya perhatikan, hampir semuanya hanya menggunakan salah satu saja dari kedua posisi menu tersebut. Kalau tidak menggunakan Menu Horizontal saja, ya Menu Vertical saja. Rasanya jarang sekali ada aplikasi berbasis web yang menyediakan kedua pilihan tersebut sekaligus. Padahal, kalau kedua pilihan tersebut ada, Pengguna dapat mengganti posisi menu yang diinginkannya, karena tidak semua Pengguna suka dengan Menu Horizontal saja atau Menu Vertical saja. Kadang-kadang, Pengguna ingin mengubah posisi menu tersebut, dan mereka pasti punya alasan tersendiri mengapa ingin mengubahnya.

Menu Horizontal biasanya dipilih jika Pengguna ingin menghemat ruang yang ada di sebelah kiri. Daripada menyisakan area di sebelah kiri halaman untuk posisi menu yang justru akan mempersempit lebar halaman yang sedang dibuka, maka posisi menu lebih cocok ditempatkan di sebelah atas dalam hal ini. Sebaliknya, jika Pengguna ingin menghemat ruang sebelah atas dari halaman yang sedang terbuka (misalnya karena tinggi dari halaman yang dibuka cukup besar), maka posisi menu yang cocok digunakan dalam hal ini adalah di sebelah kiri (Menu Vertical). Artinya, dalam hal ini tidak ada istilah posisi menu mana yang terbaik? Yang ada adalah, bagaimana posisi menu tersebut bisa digunakan sesuai dengan kondisi halaman yang sedang dibuka.

Aplikasi web yang baik seharusnya menyediakan kedua pilihan posisi menu tersebut. Alangkah lebih baik lagi jika di dalam aplikasi web tersebut menyediakan kemudahan bagi Penggunanya untuk berpindah dari satu pilihan ke pilihan lain. Terakhir, tentu saja perubahan posisi menu tersebut sebaiknya harus bisa disimpan per pilihan Pengguna. Artinya, ketika Pengguna menggunakan aplikasi web tersebut di waktu mendatang, maka posisi menu yang terakhir dia pilih itulah yang akan ditampilkan. Setiap Pengguna tentu saja memiliki pilihan masing-masing yang bisa saja berbeda dengan Pengguna lainnya.

Dengan disediakannya kedua pilihan posisi menu tadi, maka aplikasi web yang Anda bangun akan terlihat semakin profesional bagi Pengguna, dan tentu saja aplikasi web yang Anda bangun menjadi memiliki nilai lebih dibandingkan dengan aplikasi web yang hanya menggunakan satu posisi menu saja.

Sudahkah di aplikasi web yang Anda kembangkan menyediakan kedua pilihan ini untuk setiap Pengguna?

Ditempatkan di bawah: Web Development Ditag dengan:menu, menu horizontal, menu vertical, PHPMaker Indonesia, posisi menu

Masino Sinaga

Web Developer pengguna PHPMaker untuk membangun Aplikasi Web sejak tahun 2004. Sampai sekarang masih aktif dan rajin membagikan pengalamannya menggunakan PHPMaker melalui situs masinosinaga.com, ilovephpmaker.com, dan phpmakerprojects.com.

Jangan Senang Dulu Jika Aplikasi Web yang Anda Buat Menggunakan AJAX yang Berlebihan!
Seberapa Mobile Responsive-kah Aplikasi Web yang Anda Kembangkan?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Pos-pos Terbaru

  • Mudahnya Mengubah Nilai Delay Auto Hide Success Message di PHPMaker 2025
  • Mudahnya Berpindah Layout dari Table ke Cards di Halaman List lewat PHPMaker 2025
  • Jangan Lupa Pakai AdjustSql Saat Insert atau Update Data Lewat ExecuteStatement
  • File-File yang Wajib Diperhatikan Setelah Menambah Item User Values di PHPMaker 2025
  • Begini Cara Memuat Tables dari Database Secara Dinamis di PHPMaker 2025

Menu

  • Siapa Saya?
  • Web Development
  • PHPMaker
  • Umum
  • Syarat dan Ketentuan
  • Sitemap (Peta Situs)
  • Komentar

Komentar Terbaru

  • Masino Sinaga pada Mudahnya Menyesuaikan Timezone di Calendar Report pada PHPMaker 2023
  • Nano pada Mudahnya Menyesuaikan Timezone di Calendar Report pada PHPMaker 2023
  • Charly pada Mudahnya Menyembunyikan Tombol Master/Detail di Halaman View pada PHPMaker 2023
  • Charly pada Mudahnya Menyembunyikan Tombol Master/Detail di Halaman View pada PHPMaker 2023
  • Masino Sinaga pada Mudahnya Menyembunyikan Tombol Master/Detail di Halaman View pada PHPMaker 2023

Situs Terkait

  1. I Love PHPMaker
  2. Situs Resmi PHPMaker
  3. Forum Diskusi PHPMaker
  4. PHPMaker di IlmuKomputer.com
  5. PHPMaker Projects
  6. PHPMaker Learning

Baru di PHPMaker?

Baca ini terlebih dulu ...

  1. Ayo Menjadi Web Developer yang Cerdas!
  2. PHPMaker: PHP Code Generator + PHP Framework
  3. Pertanyaan-Pertanyaan yang Paling Sering Diajukan Seputar PHPMaker
  4. Tips buat Anda Pemula yang Baru Mengenal dan Menggunakan PHPMaker
  5. Bacalah Help, Bacalah Help, dan Bacalah Help di PHPMaker!

(c) Masino Sinaga 2009 - 2025 | WordPress | Catat masuk | Kembali ke atas