Alasan berikutnya mengapa sudah saatnya kita menggunakan PHPMaker versi terakhir (2022.5 saat artikel ini ditulis), adalah karena adanya peningkatan fitur Code Editor. Sekarang menulis kode di dalam project PHPMaker menjadi semakin mudah dan nyaman. Sejak versi 2022, PHPMaker menggunakan WebView2 Runtime.
Syaratnya, kita harus menginstall terlebih dulu WebView2 Runtime tersebut di komputer kita. Untuk memastikan apakah WebView2 Runtime tersebut sudah terinstall di komputer Anda, coba buka Control Panel, lalu lihat di bagian Program -> Uninstall a program, lalu di bagian Search Programs and Features di pojok kanan atas, ketikkan: WebView2 Runtime.
Jika hasil pencarian menampilkan Microsoft Edge WebView2 Runtime, itu artinya WebView2 Runtime sudah terinstall di komputer Anda. Jika belum, cukup install dari link pada alinea pertama di artikel ini.
Beberapa keuntungan yang akan kita dapatkan setelah menginstall WebView2 Runtime ini dan menggunakannya di bagian Code Editor dari PHPMaker 2022 adalah, kita bisa dengan cepat mengetahui nama-nama field yang terdapat di table yang sedang kita pilih. Contoh, ketika kita memilih table orders dari panel Database di sebelah kiri, ketika kita menekan tombol [Ctrl] + [Space] di keyboard, maka akan ditampilkan list dari nama-nama field yang tersedia.
Sekilas hal ini terlihat biasa saja. Tapi kalau kita teliti lagi lebih dalam, fitur ini sangat berguna jika suatu saat kita menggunakan nama field yang sama dengan reserved word di PHPMaker. Contoh, kita menggunakan nama field Message, maka karena kata ini merupakan reserver word di PHPMaker, ketika kita menekan tombol [Ctrl] + [Space] tadi, maka PHPMaker akan mengubahnya menjadi _Message (ada karakter garis bawah di awalnya).
Keuntungan lainnya dengan menggunakan WebView2 Runtime di Code Editor PHPMaker 2022 ini adalah, kita dapat lebih mengoptimalkan fitur Find and Replace. Meskipun di versi major sebelumnya PHPMaker sudah menyediakan fitur tersebut, tapi di versi 2022 ini, fitur Find and Replace di-claim oleh PHPMaker 2022 lebih bagus lagi.
Ketika kita mengetikkan satu karakter saja di bagian Find, maka kita dapat mengetahui ada di berapa lokasi karakter tersebut berada. Tentu saja ini sangat membantu, apakah kode yang harus diubah atau ditimpa terletak di berapa lokasi, sehingga kita dapat memeriksa terlebih dulu sebelum memutuskan untuk menggunakan Replace satu per satu atau Replace All.
Selanjutnya, dengan menggunakan WebView2 Runtime, kita sekarang dapat melakukan proses Indentation kode dengan sangat mudah dan cepat. Cukup dengan menekan tombol Tab, baik untuk satu baris ataupun beberapa baris kode sekaligus. Ini yang paling terasa sekali membantu, karena di versi-versi major PHPMaker sebelumnya, fitur Indentation dengan Tab tadi masih belum mendukung.
Tidak berhenti di situ saja. Kita juga dapat menggunakan beberapa perintah (Command) yang disediakan oleh WebView2 Runtime ini. Cukup dengan menekan tombol F1 dari keyboard saat kita sedang membuka Code Editor di PHPMaker 2022, maka sistem akan menampilkan daftar Command tadi.
Gunakan panah atas atau panah bawah untuk melihat daftar menu atau fitur lainnya yang tersedia.
Sangkin banyaknya, kita bahkan bisa mencari Command tertentu dengan mengetik nama command-nya. Contoh, kita ingin menambahkan cursor, maka ketikkan: Add Cursor, maka sistem akan menampilkan pilihan Command yang tersedia.
Jika kita ingin menambahkan cursor ke atas baris kode, tekan tombol [Ctrl] + [Alt] + [UpArrow]. Untuk menambahkan cursor ke bawah baris kode, tekan tombo [Ctrl] + [Alt] + [DownArrow]. Untuk menghapus baris code yang sedang aktif, tekan tombol [Ctrl] + [Shift] + [K], dan masih banyak lagi.
Silahkan langsung Anda coba sendiri. Dijamin puas!
Gile bener nih, PHPMaker 2022. 😛
Tinggalkan Balasan